, , ,

Cara Menulis Deskripsi Diri di CV


Cara Menulis Deskripsi Diri di CV yang Bikin HRD Langsung Tertarik

Kamu pasti pernah ngalamin ini: udah ngirim puluhan CV, tapi gak ada yang nelpon balik. Tau gak sih, 75% CV langsung dicuekin HRD karena bagian deskripsi diri-nya terlalu generik atau malah terlalu lebay? Nah, kali ini aku bakal bocorin rahasia cara menulis deskripsi diri di CV yang bikin kamu langsung stand out dari ribuan pelamar lain!

Kenapa Deskripsi Diri di CV Itu Penting Banget?

HRD cuma butuh 7 detik aja buat nentuin apakah CV-mu layak dilirik atau enggak. Bagian deskripsi diri ini adalah kesan pertama yang bakal mereka baca. Kalau kamu asal-asalan nulis kayak “Saya pekerja keras dan disiplin”, ya udah, langsung masuk folder trash deh CV-mu.

Struktur Deskripsi Diri yang Memukau

  1. Who You Are (1 kalimat): Jabatan profesionalmu sekarang atau yang dituju
  2. What You Offer (2-3 poin): Keahlian spesifik + pencapaian nyata
  3. What You Want (1 kalimat): Tujuan karir yang relevan dengan posisi

Contoh Deskripsi Diri yang Powerful:

“Digital marketer dengan pengalaman 3 tahun meningkatkan traffic website hingga 300%. Spesialisasi dalam campaign Facebook Ads dengan ROI 5:1. Pernah memimpin tim 5 orang untuk launching produk baru yang terjual 10.000 unit dalam sebulan. Mencari tantangan baru di perusahaan tech yang berkembang cepat.”

5 Kesalahan Fatal dalam Menulis Deskripsi Diri

  • Terlalu umum: “Saya orang yang bertanggung jawab dan punya semangat kerja tinggi” → Gak ada nilainya!
  • Bertele-tele: Deskripsi lebih dari 4 kalimat → HRD males bacanya
  • Tidak relevan: Nyebutin hobi main game buat lamaran kerja akuntansi
  • Terlalu subjektif: “Saya karyawan terbaik di perusahaan sebelumnya” → Klaim tanpa bukti
  • Copy-paste template: Kalau template-nya udah dipake jutaan orang, gimana mau bedain dirimu?

Rahasia Bahasa yang Bikin HRD Terkesan

Gunakan power words yang konkret dan terukur:

Hindari Gunakan Ini
Membantu Meningkatkan, mengoptimalkan, mentransformasi
Baik Berkontribusi 15% peningkatan revenue
Pernah Berhasil menyelesaikan [proyek] dalam waktu 3 bulan

Custom Deskripsi Diri Sesuai Level Pengalaman

Untuk Fresh Graduate:

Fokus pada:

  • Prestasi akademik (kalau relevan)
  • Organisasi atau proyek kampus
  • Skill teknis yang dipelajari
  • Semangat belajar dan berkembang

Untuk Profesional Berpengalaman:

Highlight:

  • Pencapaian kuantitatif
  • Scope tanggung jawab
  • Spesialisasi skill
  • Kontribusi ke bisnis

Template Siap Pakai + Cara Modifikasinya

Template Sales:
“Sales profesional dengan track record mencapai 120% target penjualan selama 4 kuartal berturut-turut. Ahli dalam building relationship dengan 150+ klien korporat. Menguasai teknik consultative selling dan CRM tools. Mencari posisi di perusahaan dengan produk kompetitif dan sistem komisi transparan.”

Template IT:
“Full-stack developer dengan pengalaman membangun 15+ aplikasi web menggunakan React.js dan Node.js. Pernah memimpin migrasi sistem legacy ke cloud yang mengurangi downtime 40%. Bersertifikasi AWS dan Google Cloud. Ingin berkontribusi di startup yang fokus pada solusi AI.”

Extra Tips dari HRD

  • Jangan pakai kata ganti orang pertama (“Saya”) di CV bahasa Inggris
  • Kalau bisa masukin 1-2 keyword dari job description
  • Length ideal: 50-80 kata (3-4 kalimat padat)
  • Baca keras-keras sebelum kirim, pastikan natural kedengarannya
💡 Fakta Menarik: Menurut data LinkedIn, CV dengan deskripsi diri yang spesifik dan kuantitatif punya 40% lebih besar kemungkinan dilirik recruiter dibanding yang generik. Ini karena angka dan fakta konkret lebih mudah diingat!